Monday 12 December 2016

Pemandangan Kemacetan Pandaan Sejak Tol Gempol-Pandaan Beroperasi

Weekend di Pandaan – Beroperasinya tol Gempol-Pandaan tidak serta-merta mengurai problem kemacetan di jalur nasional reguler. Sebelum tol beroperasi, kemacetan di kota pandaan hanya sebatas di hari-hari besar tertentu dengan tingkat trafick kendaraan tinggi.

Tapi, sejak tol Gempol-Pandaan beroperasi, nyaris tiap weekend (sabtu-minggu) kemacetan selalu terjadi, khususnya jalur dari arah Malang ke Surabaya yang menuju gerbang tol. Tumpukan kendaraan terjadi di mulai dari trafick light depan Taman dayu hingga Desa Suwayuwo Kec. Sukorejo bahkan sampai Sengon Kec. Purwosari, Sedangkan dari arah Surabaya, kondisinya tidak begitu macet walau trafick kendaraan juga lumayan banyak.

Solusi tepat untk mengatasi dampak kemacetan di Pandaan
Dampak Kemacetan Tol Pandaan [gambar di ambil dari desa suwayuwo Kec Sukorejo]
Senin,12 Desember 2016. Liburan hari Maulud Nabi kemarin juga begitu, antrian kemacetan panjang sampai desa Sengon kec Purwosari kembali terjadi, Arus balik dengan kepadatan kendaraan yang begitu tinggi, mengingat hari senin kemarin adalah puncak dari libur panjang yang telah terjadi di hari maulud Nabi.

Banyak warga desa setempat, menyatakan, kemacetan parah seperti ini terjadi lantaran ada tol Gempol-Pandaan beroperasi. Iwan salah satunya, ’’Sejak adanya tol Gempol-Pandaan ini lalu lintas tiap weekend padat merayap dan kemacetan panjang selalu terjadi di Karangjati, bahkan sampai dengan Suwayuwo, Sukorejo,’’ ujarnya.

Dia berharap agar kemacetan yang melanda tiap weekend ini bisa segera teratasi. Sebab, Dia sering sebal harus melewati kemacetan saat pulang kerja tiap weekend. Keberadaan jalan Tol yang seharusnya menjadi solusi kemacetan lalu lintas, justru kerap menjadi kemacetan yang terjadi di Pandaan ini.

Menurut media setempat, Beroperasinya tol sepanjang 13,61 km itu memang memunculkan permasalahan baru terkait kondisi lalu lintas di Pandaan. Sebab, tidak adanya circle atau jembatan layang yang menghubungkan jalur utama ke gerbang tol secara langsung, membuat banyak kendaraan menumpuk di sekitar memasuki gerbang tol.

Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Kabupaten Pasuruan Heri Yitno mengakui adanya penumpukan kendaraan pasca beroperasinya jalur bebas hambatan tersebut. Selain karena rekayasa arus yang belum berjalan sempurna, hal itu disebabkan volume kendaraan yang meningkat karena bersamaan dengan akhir pekan.

Kendati begitu, untuk mengatasi persoalan tersebut, pihaknya segera melakukan pertemuan dengan pihak terkait. Di antaranya, Satlantas Polres Pasuruan, PT Jasamarga Pandaan Tol selaku pengelola tol Gempan, Balai Besar Jalan Nasional V, PU Bina Marga, dan Dishub Provinsi Jatim.

Selain solusi tentang pengaturan trafick light di depan Taman dayu yang sementara yang bisa di usahakan oleh Dinas Perhubungan, Mungkin dengan menyelesaikan jalan tol Pandaan-Malang adalah solusi terbaik untuk mengatasi problem kemacetan di Pandaan.

Pdn, 13.12.2016


 

Share this article :

0 komentar:

Post a Comment