Saturday, 21 January 2017

Selamat Datang Di Wisata Jeglongan Sewu Pasuruan

Wisata Jeglongan Sewu Pasuruan, Pagi-pagi dapat Meme lucu dari grup WhatsApp tentang rusaknya jalan di kota Pasuruan. Sempat tertawa saya melihat meme tersebut, judulnya Wisata Jeglongan Sewu Pasuruan.

Sumber Foto Group WhatsApp
Miris sekali bahwa kota Pasuruan yang sejatinya menyandang kota santri, malah mendapat julukan kota seribu jeglongan dari Netizen. Julukan ini bukan isapan jempol belaka, memang pada kenyataannya, Jalan di Pasuruan dipenuhi dengan Jeglongan yang bisa membahayakan pengendara.

Bukan berarti pemerintah diam saja tentang kerusakan jalan tersebut. Sejumlah tambalan aspal di lubang yang dilakukan beberapa waktu lalu, juga tidak membuat semakin baik, malah kembali berlubang dengan diameter lebih besar dan membahayakan pengguna jalan.

Jalan Pantura kota Pasuruan ini memang tiap tahunnya mengalami kerusakan parah. Hal ini, penyebab kerusakan parah di jalan pantura Pasuruan ini memang setiap hari dilalui oleh truk-truk trailer bermuatan ratusan galon air mineral lalu-lalang setiap hari dengan bebasnya.

Tidak hanya itu saja, keadaan tanah di Pasuruan juga dipengaruhi oleh tanah yang kata penduduk setempat merupakan “Tanah Gerak” (Pergeseran Tanah). Jadi jalan yang tadinya di aspal dengan baik, tiba-tiba tanah yang menjadi pondasinya bergerak menumpuk kesamping. Dan pada akhirnya, keadaan jalan menjadi bergelombang dan berlubang.

Faktor hujan juga mempengaruhi keadaan alam ini, Tak jarang sehabis hujan lebat, keadaan jalan Pantura di Pasuruan semakin parah. Tentu saja beban truk yang ber-ton ton tersebut, turut membuat kerusakan jalan semakin parah di musim penghujan ini.

 Pandaan, 22.01.17

Share this article :

0 komentar:

Post a Comment